07 April 2008

Sejarah Ac Milan

AC Milan Football Club didirikan pada tanggal 16 Desember 1899. Ide untuk mendirikan Milan Cricket and Football Club datang dari Kilpin, Allison and Davies (inggris). Mereka mengajukannya kepada Alfred Edwards, Nathan and Barnett. Edwards kemudian menjadi presiden klub pertama.


Awalnya, klub memfokuskan diri untuk bermain kriket sesering mungkin dan mempromosikan sepakbola yang belum populer saat itu.


Salah satu dewan direksi pertama Milan adalah Pierro Pirelli – yang kemudian menjadi salah satu presiden dan tokoh paling penting di Milan.


Seiring dengan makin banyaknya pendukung, Milan mendaftarkan diri di FIGC dan menetap di markas pertama mereka yang sekarang menjadi stasiun pusat (Trotter).


Pada tanggal 11 Maret 1900, Milan memainkan pertandingan pembuka melawan klub sekota, Mediolanum dimana mereka menang 3 – 0. Tim pertama yang bermain untuk Milan adalah Hoode, Cignaghi, Torretta, Lees, Kilpin, Valerio, Dubini, Davies, Neville, Allison, Formenti.

15 April 1900 Milan memainkan pertandingan resmi pertama mereka melawan FC Torino dimana Milan kalah 3-0. Kapten pertama Milan adalah Herbert Kilpin, salah satu pendiri dan pemain hebat Milan. Sukses menyusul saat Milan memenangkan piala pertama mereka pada tahun 1901 mengalahkan Genoa 1-0 di play off final. Dilanjutkan dengan kemenangan beruntun tahun 1906 melawan Juventus dan 1907 melawan Torino dan Andrea Doria.

Tahun berikutnya merupakan tahun yang bersejarah, perpecahan terjadi didalam tubuh klub yang mengakibatkan terbentuknya Internazionale Milan pada tanggal 9 Maret 1908.


Pertandingan pertama antara Milan dan Inter terjadi pada tanggal 5 Oktober 1908 dimana Milan menang 2-1. Pemain bintang Milan pada masa itu adalah Renzo del Vecchi.


Saat perang dunia kedua, Milan merubah namanya untuk yang ketiga dan terakhir kalinya menjadi Associazione Calcio Milan (AC Milan).


Pada masa pasca perang, Milan mulai berbenah diri, tertolong oleh peraturan yang memperbolehkan klub – klub Italia untuk mengontrak 5 pemain asing. Milan membeli trio Swedia Gunnar Gren, Gunnar Nordhal dan Nils Liedholm. Mereka merupakan juruselamat Milan. Nordhal merupakan penyerang Milan yang paling subur dengan mencetak 210 gol dalam 257 pertandingan. Gren dan Liedholm terbukti menjadi penguasa lapangan tengah, dengan menyumbangkan scudetto pada tahun 1951, 1955, 1957 dan 1959. Milan juga lolos kebabak final Piala Eropa tahun 1958, namun dikalahkan Real Madrid di perpanjangan waktu.

Pada akhir tahun 1950an, tiga mega bintang dikontrak Milan, yaitu Jose Altafini, Juan Alberto Schfiaffino dan Gianni Rivera dengan rekor pembelian mencapai US$ 200,000.-


Tahun 1960an merupakan masa keemasan untuk Milan.

q 1962

Meraih scudetto

q 1963

Memenangkan Piala Eropa pertama dengan mengalahkan Benfica di final Wembley 2-1. Benfica unggul lebih dulu dengan gol Eusibio, namun berkat dua gol Altafini yang diassist oleh Rivera pada babak kedua menjadikan Milan klub Italia pertama yang memenangkan Piala Eropa

q 1967

Disamping nama – nama besar yang sudah ada, tercatat pula nama Cesare Maldini, Giorgio Ghezzi dan Giovanni Trapattoni. Dibawah pimpinan pelatih legendaris Milan Nereo Rocco, The Devils memenangkan Piala Italia mereka untuk yang pertama kalinya dengan mengalahkan Padova 1-0

q 1968

Milan memenangkan gelar ganda dengan meraih scudetto (selisih sembilan point) dan Piala Winners dengan mengalahkan Hamburg 2-0. Kedua gol dicetak oleh Kurt Hamrin.

q 1969


0 komentar:

Gabung di Asetmandiri Yuk......